Desa Tuktuk Siadong, Permata di Tengah Danau Toba
10 Oktober 2024
Bagi kita yang hidup di Indonesia, siapa yang tak mengenal Danau Toba? Danau vulkanik terbesar di dunia ini terletak di Provinsi Sumatera Utara. Danau terluas di Indonesia ini merupakan salah satu destinasi super prioritas di Indonesia yang memiliki pemandangan indah, memanjakan mata dengan segala aktivitas yang bisa dilakukan di sekitar Danau Toba. Tak hanya magnet bagi warga lokal, para wisatawan mancanegara juga kerap mengunjungi danau dengan luas 1.130 km2 dan tinggi permukaan 900 mdp ini.
Tak heran bila Danau Toba dicanangkan menjadi destinasi prioritas oleh pemerintah, karena data menunjukkan bahwa jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung terus meningkat. Pada bulan Januari 2024 saja, data menunjukkan kunjungan mencapai angka 14.851 dan angka tersebut terus menanjak hingga 18.440 wisman pada bulan Agustus 2024. Demi menunjang kenyamanan para turis saat kunjungan wisata, pemerintah dan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bersinergi membangun infrastruktur lengkap dan koheren pada pelabuhan untuk menyambut wisatawan asing dan lokal yang ingin menyelami keindahan maupun kearifan budaya suku Batak yang telah mendunia.
Salah satu destinasi favorit para turis yang ingin mengenal budaya Batak yang kental adalah Desa Tuktuk Siadong. Desa yang terletak di Pulau Samosir ini berada di Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Tak sulit mencarinya karena letaknya berada di antara Desa Ambarita dan Desa Tomok. Desa ini memiliki pemandangan yang sangat indah dan banyak sekali fasilitas untuk wisatawan yang disediakan seperti restoran dan resort dengan arsitektur dan desain khas Suku Batak.
Untuk mencapai Desa Tuktuk Siadong, memesan tiket kapal ferry di trip.ferizy.com pada lintasan Ajibata-Ambarita secara jauh-jauh hari sangat disarankan. Dengan jadwal setiap hari dimulai dari pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB, Anda akan dilayani oleh kapal KMP Ihan Batak atau KMP Pora-Pora dari Pelabuhan Ajibata menuju Pelabuhan Ambarita. Menikmati pemandangan spektakuler danau terluas di Indonesia dari atas anjungan kapal menjadi relaksasi perjalanan ke tujuan. Berada di atas kapal dari kejauhan, deretan bangunan eksotik di Desa Tuktuk Siadong yang menyembul di Pulau Samosir seolah mengundang untuk segera melakukan petualangan.
Kegiatan yang bisa dilakukan saat berada di Desa Tuktuk Siadong ialah mengunjungi bengkel ukir milik masyarakat lokal untuk melihat atau membeli ukiran khas Pulau Samosir. Kemudian melakukan aktivitas olahraga air seperti kano, speed boat, diving dan berenang dilakukan di pantai Indah Situngkir. Pantai ini menawarkan pasir putih yang halus dan indah, serta ombak yang cukup kecil, menjadikannya tempat yang sempurna untuk beraktivitas olahraga air maupun bersantai. Menjelang sore hari, aktivitas menarik yang bisa dilakukan bersepeda sambil menyaksikan matahari terbenam.
Untuk kuliner, hidangan khas Desa Tuktuk Siadong yaitu arsik patut dicoba. Kuliner suku Batak ini merupakan olahan ikan mas berbumbu yang biasanya dihidangkan masyarakat lokal ada momen penting seperti pernikahan atau sebelum keberangkatan anggota keluarga untuk merantau. Hidangan ikan lain yang patut dicoba adalah naniura. Kuliner andalan Pulau Samosir ini terbuat dari campuran rempah seperti asam khas Batak, andaliman, serta batang kecombrang. Uniknya, ikan yang dihidangkan dalam keadaan segar tanpa dimasak, sehingga menciptakan rasa unik yang menggugah selera
Menikmati keindahan dan kebudayaan asli suku Batak secara lengkap menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi siapa saja yang berkunjung ke Tuktuk Siadong. Sebagai penyedia jasa penyeberangan terbaik di Danau Toba, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berusaha memberikan pelayanan maksimal kepada pengguna jasa yang akan berlibur ke Desa Tuktuk Siadong ataupun destinasi favorit di Pulau Samosir lainnya.